Software Acccurate : Requiring VS Memorized - Hallo sahabat Accurate Online, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Software Acccurate : Requiring VS Memorized, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel accurate, Artikel accurate versi 3, Artikel accurate versi 4, Artikel memorize, Artikel Others, Artikel program accurate, Artikel requiring, Artikel software accurate, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Software Acccurate : Requiring VS Memorized
link : Software Acccurate : Requiring VS Memorized

Software Acccurate : Requiring VS Memorized

Accurate Software Akuntansi

Implementor pernah mendapat pertanyaan dari customer Software Accurate , "apakah prbedaan antara requiring dan memorized?

Berikut ini adalah penjelasan singkat dari Software Accurate

Perbedaan antara requiring dan Memorized :

1. Requiring (transaksi berulang- ulang)
Transaksi yang sudah pasti kapan menjurnal
Transaksi ini akan menjurnal sendiri sesuai tanggal yang kita tentukan
Transaksi ini hampir mirip dengan periode end.

2. Memorized (Aktivitas tersimpan)
Fitur ini hampir mirip dengan memorized report, tempalate ini akan di save
dan bisa di pakai tempalatenya jika diperlukan tanpa memnginput ulang lagi.



Jika Anda membutuhkan Software Accurate , presentasi (demo Software Accurate ), training atau implementasi Software Accurate , silahkan menghubungi saya:

Supandi
Telp     : 021-5308617 / 70404100
Fax     : 021-5308619
Sms     : 083877177119
BBM   : 274134C7 
E-mail : marketing@asc-intl.com

Demikianlah Artikel Software Acccurate : Requiring VS Memorized

Sekianlah artikel Software Acccurate : Requiring VS Memorized kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Software Acccurate : Requiring VS Memorized dengan alamat link http://accurateonlines.blogspot.com/2009/11/software-acccurate-requiring-vs.html

Tweet